Tuesday, 24 February 2009
Saturday, 14 February 2009
Degrees of Comparison
We use this to express two equal / inequal characters.Use the positive form of the adjective if the comparison contains one of the following expressions:(Kita menggunakan bentuk ini untuk mengungkapkan dua hal yang sema / sebanding atau tidak sama / sebanding, positive comparison memakai salah satu dari kedua bentuk dibawah ini)
tall (tinggi) --- > taller (lebih tinggi)
Big (besar) --- > Bigger (lebih besar)
Fat (gemuk) --- > Fatter (Lebih gemuk)
Handsome (tampan) --- > More Handsome (Lebih tampan)
Happy (Senang) ----> Happier (Lebih Senang)
Beautiful (cantik) ----- More beautiful (Lebih cantik)
Interesting (Menarik) ----- More Interesting (Lebih menarik)
tall (tinggi) --- > tallest (paling tinggi)
Big (besar) --- > Biggest (paling besar)
Fat (gemuk) --- > Fattest (paling gemuk)
b. Kata sifat yang mempunyai dua suku kata, ada yang menggunakan EST, dan ada yang menggunakan MOST. Misalnya :
Handsome (tampan) --- > Most Handsome (paling tampan)
Happy (Senang) ----> Happiest (Paling Senang)
Beautiful (cantik) ----- Most beautiful (paling cantik)
Intersting (Menarik) ----- Most Interesting (paling menarik)
Friday, 13 February 2009
Belajar Passive Voice
Halo semua! Welcome to the Online English Class! Ya, hari ini kita mau belajar tentang Passive Voice atau dalam Bahasa Indonesianya kalimat pasif. Kalau Bahasa Indonesia mudah aja ya buat kalmat pasif. Misalnya :
Aktif : John minum susu tadi malam.
Pasif : Susu diminum oleh John tadi malam.
Nah, kalo kita pengin buat Kalimat pasif dalam Bahasa Inggris. Agak ribet sih, tapi jangan menyerah ya. Pertama - tama yang harus dipegang sih bahwa orang Inggris tidak terlalu suka menggunakan Passive Voice sebanyak orang Indonesia. Kalo orang Indonesia sedikit - sedikit pake kalimat Passive. Mungkin ini pengaruh budaya ya, kalo orang Indonesia sukanya khan sopan - santun, gak terus terang, sehingga pola kalimat pasif yang menyembunyikan "sang pelaku" kegiatan lebih disukai. Sedang orang Inggris khan sukanya terus terang, sehinnga pola kalimat aktiflah yang lebih suka dipakai karena pola kalimat ini memang secara terus terang menyebutkan sang pelaku kegiatan. Nah, sekarang kita belaja yuk Bgaimana dan kapan orang Inggris menggunakan passive voice. Simak deh, penjelasan berikut ini.

1. How do we use the Passive Voice?
2. How do we form the Passive Voice?
The main formula for passive voice is:
TO BE + V3
(Kita membentuk Passive voice utamanya dengan menambahkan bentuk To be dengan bentuk kata kerja ketiga)
How to form a passive sentence from an active sentence:
- object of the "active" sentence becomes subject in the "passive" sentence
- subject of the "active" sentence becomes "object" in the "passive" sentence" (or is left out)
Take a look at the following example!
Active : Peter builds a house.
S V O
Passive : A house is built by Peter
S V O
(Cara membentuk Passive voice : Objek kalimat aktif diubah menjadi subyek dalam kalimat pasif, sedang kata kerjanya mengikuti perubahan dengan pola to be + v31. Terus, subyek dalam kalimat aktif diubah menjadi obyek dalam kalimat pasif, atau bisa juga dihilangkan.
We are normally not interested in the "doer" of an action in a passive sentence. When we want to mention the "doer", we use the preposition by. The whole phrase is called by-agent in English.(Kita sih biasanya nggak terlalu ingin menyebutkan pelaku kegiatan dalam kalimat pasif, tapi kalau kita ingin menyebutkan pelakunya, kita tinggal menambahkan "by" sebelum objek kalimat pasifnya)
Example :
Active sentence : Mr Brown built the house.
Passive sentence : The house was built by Mr Brown
4. Passive without by
When we do not know, who was the "doer" of the action, we use someone or somebody in the active sentence. We leave out these words in the passive sentence. (Ketika kita tidak tahu siapa pelaku kegiatan itu kita bisa menghilangkannya)
Example :
Active sentence : Someone stole my bike
Passive sentence : My bike was stolen
5. Passive in various tenses
Nah, karena dalam Bahasa Inggris ada banyak tentses, maka untuk mengubah dari aktif ke pasif pun ada banyak polanya tergantung tenses. Tapi, yang perlu diingat, pasti semuanya memakai pola utama be + V3. Perhatikan tabel beriku ini baik - baik. Ok, cukup segini dulu, kal onanti masih ada yang mau ditanyakan, tanya aja lewat comment! Ok. Gbu.
| No | Tenses | Active |  Passive  |
| 1 | Simple Present | Peter builds a house. | A house is built by Peter  |
| 2 | Simple Past | Peter built a house | A house was built by Peter. Â |
| 3 | Present Perfect | Peter has built a house | A house has been built by Peter |
| 4 | will-future | Peter will build a house | A house will be built by Peter. |
| 5 | going to-future | Peter is going to build a house in summer. | A house is going to be built in summer by Peter. |
| 6 | Present Continuous | Peter is building a house now | A house is being built by Peter now. |
| 7 | Past Continuous | Peter was building a house | A house was being built by Peter |
| 8 | Sentences with Modals | Peter must build a house | A house must be built by Peter |
Belajar Present Perfect yuck!!
Hi Everyone! How's life? Wah, seneng ya saat ini ketemu lagi. Hari ini kita mau memperdalam lagi pengetahuan kita tentang TENSES. Dalam pertemuan kemarin, masih ingat khan apa aja yang kita bahas? That's right. Kita udah bahas Simple Present Tense, Simple Past, ama Present Continuous. Nah Sekarang kita mo lihat tentang Present Perfect Tense. Kemarin dah tahu ya gunanya Kata kerja bentuk kedua. Kata kerja bentuk kedua digunakan dalam Simple Past untuk mengungkapkan apa yang terjadi di masa lampau. Nah, sekarang dalam Present Perfect kita akan belajar menggunakan kata kerja bentuk ketiga. Oke, masih ingat juga khan dua hal penting yang wajib kita tahu kalo mo belajar tentag tenses. Yah, betul lagi....kita harus menguasai bentuk dan penggunaan tenses itu. Nah, sekarang,mari kita lihat lebih jauh. Pertama Bentuknya :
Persent Perfect dibentuk dengan pola utama sebagai berikut :
S + has / have + V3 (Kalimat Positif)
S + has / have + not + V3 (Kalimat Negatif)
Has / Have + S + V3 (Kalimat pertanyaan)
Has digunakan kalo Subyeknya Orang ketiga tunggal Misalnya : He, She, It, Andi. John, dll. Sedang Have digunakan untuk Subjek yang selain Orang ketiga tunggal, misalnya We, they, John and Tom.
Contoh Kalimat :
She has visited me twice.
She has not visited me.
Has she visited me?
They have gone to my house three times.
They have not gone to my house.
Have they gone to my house?
Nah, tenses ini memakai kata kerja bentuk ketiga. Kata kerja bentuk ketiga apaan sih???? Seperti yang udah kita tahu, Kata kerja dalam Bahasa Inggris ada tiga bentuk, V1, V2, dan V3, kalian bisa melihat di halaman dalam blog ini tentang bentuk 1, 2, dan 3 dari kata kerja yang irregular. Sekarang kapan nih kita menggunakan Present Perfect???
1. We use the Present Perfect Tense to talk about experiences. It is important if we have done it in our lives or not. It is not important when we did it.
Examples
I have been abroad two times.
Anna has never broken a leg.
Have you ever eaten sushi?
Tip! We often use never and ever with the Present Perfect Tense to talk about experience.
2. We use the Present Perfect Tense to talk about an action which started in the past and continuous up to now.
Examples
I have been a teacher for more than ten years.
We haven't seen Janine since Friday.
How long have you been at this school?
Tip! We often use since and for to say how long the action has lasted.
3. We also use the Present Perfect Tense to talk about a past action that has the result in the present.
Examples
I have lost my wallet. = I don't have it now.
Jimmy has gone to South America. = He isn't here now.
Have you finished your homework? = Is your homework ready?
Tip! We often use just, already and yet with the Present Perfect Tense for an action in the past with the result in the present.
Sampai sini dulu aja ya Paling tidak udah tahu secara garis besar khan???? Kalo ada yang masih kurang jelas, comment aja! Nanti sebisa mungkin pak guru jawab ya! Thanks...... and See you!
Ironi UjianNasional
Hari - hari ini siswa - siswa di tingkat akhir di SD, SMP , maupun SMA tengah bergumul dalam perjuangan yang akan menetukan satu tonggak penting dalam hidup mereka. Ujian nasional, ujian yang punya dominasi peran yang sangat tinggi , bahkan absolut itu, telah membuat para siswa - siswa kita berjuang mati - matian untuk lulus. Tentunya kekhawatiran itu tidak hanya dirasakan oleh para siswa saja. Orang tua yang telah bekerja keras untuk membiayai pendidikkan putra - putri mereka tentu tidak ingin melihat kerja keras mereka sia - sia. Namun, bukan hanya siswa dan orang tua saja yang jantungnya serasa copot menghadapi ujian ini. Sekolah, sebagai lembaga dimana para siswa belajar , mungkin merasakan kepanikkan yang lebih parah dari orang tua maupun siswa sendiri. Hal ini tentunya masuk akal karena lembaga sekolahlah yang akan merasa bangga bila dapat meluluskan siswa mereka seratus persen.Namun lembaga sekolah juga yang akan merasakan pedihnya ketika sebagian besar siswa mereka tidak bisa lolos dalam ujian tersebut. Berbagai upaya tentunya dilakukan sekolah untuk mempersiapkan siswa - siswa mereka menghadapi ujian maut itu. Salah satunya adalah usaha di setiap daerah untuk mengadakan try out beberapa kali sebelum ujian nasional dilaksanakan. Dari hasil try out itulah kemudian sekolah tahu kira - kira seberapa siapkah siswa mereka menghadapi ujian nasional itu. Tentu ada sekolah, baik swasta maupun negeri yang dengan bangga menyaksikan peringkat sekolah mereka yang membanggakan. Namun, di sisi lain ada juga sekolah yang mengelus dada menyaksikan sebagian besar atau malah semua murid mereka berada dalam dearah tidak lulus. Dengan kondisi sekolah yang demikian ada beberapa sekolah yang akhirnya melakukan berbagai upaya untuk mensukseskan Ujian nasional di sekolah mereka. Namun sayang, usaha yang dilakukan untuk meluluskan siswa - siswa tersebut tidak semuanya usaha yang pantas dilakukan oleh sebuah sekolah.Kasus - kasus ini menjadi serentetan ironi di dunia pendidikkan kita : Ada seorang kepala sekolah yang sengaja membagikan jawaban kepada siswanya, ada guru yang menulis kunci di toilet bagi murid - muridnya, ada 5 sekolah yang dengan sepakat setuju untuk membagi kunci jawaban bagi semua siswa mereka, ada pengawas yang diintimidasi karena mencoba menyuarakan kecurangan. Ternyata inilah yang menurut pendapat penulis menjadi salah satu akar carut marutnya keadaan di negara kita ini.
Adalah sebuah ironi yang sungguh pedih ketika sebuah lembaga yang seharusnya menjadi tempat persemaian nilai - nilai luhur bagi para siswa kemudian berubah menjadi tempat siswa belajar untuk curang, belajar untuk berbohong. Kita bisa bayangkan bagaimana jadinya kalau generasi yang dihasilkan dari budaya curang itu tumbuh nantinya menjadi generasi penerus bangsa kita. Hasilnya tentu keadaan bangsa yang semakin terpuruk oleh korupsi para pejabat - pejabat yang memang sejak dari sekolah dididik untuk curang dan bohong. Dunia memang sudah terbalik ;guru yang seharusnya mengajar kejujuran malah menunjukkan bagaimana untuk curang, sekolah yang seharusnya menjadi tempat menimba ilmu dan akhlak, malah mengajari cara berbohong. Kehidupan bangsa ini tidak akan jadi membaik bila dunia pendidikkan tidak kungjung menunjukkan perbaikkan hasil pendidikkan. Akhirnya, semoga dengan doa kita berharap bahwa di tengah kegilaan dunia ini, dunia pendidikkan akan mampu menunjukkan perbaikkannya. Semoga. Berkah Dalem.
Kata tanya dalam Bahasa Inggris....apa aja ya?
1. WHAT
Kata tanya what digunakan untuk:
a.Menanyakan nama suatu benda (dan nama orang)
Example :
What did she buy? She bought a pen.
What are you looking for? I am looking for my bag.
What makes him confused? The problems make him confused.
What is your name? My name’s John.
b. Menanyakan pekerjaan. Example:
What does he do?
He is a teacher.
What is she?
She is a musician.
2. WHO
Kata tanya who digunakan untuk:
a.Menanyakan nama pelaku (subject). Example:
-Who takes my pen? John takes your pen.
-Who put this book on the table? Mr. Smith put that book on the table.
-Who cleaned this room? The maid cleaned this room.
-Who is he? He is my brother.
b. Menanyakan objek. Example :
- Who do you mean? I mean Mr. Sanusi.
-Who is the man? The man is neighbour.
-Who are you talking about? I’m talking about the stranger.
3. WHOM
Kata tanya whom digunakan untuk menanyakan objek manusia.
Contoh:
Whom will you send the letter to? I will send the letter to Mr. Bag/to.
Whom did you talk to? I talked to my teacher.
Whom have they invited to the party? They have invited their classmates to the party.
Whom did she go with? She went with her uncle.
4. WHOSE
Kata Tanya ini diguankan untuk menanyakan pemilik suatu benda,baik manusia maupun bukan manusia.
-Whose pen is this? That is her pen.
-Whose dictionary can I borrow? You can borrow my dictionary.
-I found this wallt in my bag. Whose is this? That is John's.
-Whose brother will take care of the children? Santi's brother will
5. WHICH
Kata tanya which digunakan untuk menanyakan pilihan. Example :
Which pen is yours, the red one or the black one? My pen is the black one.
Which is your bag? My bag is the one on the table.
Which man will you support? I will support the man with a hat.
Which girl sang the song?The girl with long hair sang the song.
6.WHY
Kata tanya why digunakan untuk menanyakan penyebab sesuatu hal terjadi. Dapat juga dikatakan kata tanya ini digunakan untuk menanyakan alasan.
Why does she look so sad? She looks so sad because she failed her test.
Why don't you join us? I don't have time.
Why didn't he repair that chair? He didn't repair that chair because he had no tools.
7. WHERE
Kata tanya where digunakan untuk menanyakan tempat terjadinya atau beradanya suatu peristiwa atau benda. EXAMPLE:
Where did he go last night? He went to the movie last night.
Where will they go on this vacation? They will go to Batam on this vacation.
Where shall I put this fan? You can put it on the table.
8. WHEN
Kata tanya when digunakan untuk menanyakan waktu terjadinya suatu peristiwa kegiatan atau peristiwa. Example.
When will they leave for Yokohama? They will leave Next week.
When did he arrive from Singapore? He arrived last night.
9. HOW
Kata tanya how dapat digunakan untuk:
a.Menanyakan kabar atau keadaan
How are you this morning? I am very well, thank you
How are your parents? They are just fine, thank you.
How are you doing? I am just fine, thank you.
b. Menanyakan cara
How did she play the violin last night? She played I really well.
How did he cut the tree? He cut the tree with an axe.
c. Menanyakan harga atau banyaknya suatu barang (uncountable dan countable)
How much is this book? It is Rp. 5.500,-
How much coffee do you drink every day? I drink a little coffee.
How much do you pay for this? I pay Rp. 5.000,- for it.
How much sugar do you put in your tea? I put only a spoon.
How many brothers do you have? I have only two brothers.
d. Menanyakan jarak
-How far do you run every morning? I run 2 kilometers every morning.
-How far is Bandung from here? It is about 300 kilometers from here.
-How far can you throw the discus? I can throw it 39 meters.
-How far will we travel by? We will travel by for 50 miles.
-How far did the athletes run? They ran as far as they could.
e. Menayakan umur
How old are you now? I am 76 years old now.
How old is your brother? He is 78 years old.
How old are the students? They are about 16 years old.
How old is your mother? She is 40 years old.
f. Menanyakan tinggi
How high did he jump? He jumped 7 feet and 2 inches.
How tall is he? He is about 775 centimeters.
How high is that building? It is about 700 meters high.
g. Menanyakan keseringan
How often do you go to library? I go to library three times a week.
How often do you cut your hair? I cut my hair once a month.
How often does she visit her grandmother? She seldom visits her grandmother.
h. Menanyakan lama
How long have you been waiting here? I have been waiting here for 15 minutes.
How long should I wait for him? You should wait for him aoour an hour.
How soon will the match begin? It will begin in TO minutes.
How long did she cook it? She cooked it for half an hour.
j. Menanyakan kedalaman
How deep is the Atlantic Ocean? It is about 10 miles deep.
How deep is the lake? It is about 2 kilometers deep.
How deep can he dive? He can dive to 20 meters deep.
Ok, sementara itu dulu tentang Question Words
Mengapa Sich belajar Genre??
Belajar Simple Past Yuk!!!!
Halo, murid - murid!Harapannya kalian tidak bingung ya dengan penjelasan tentang Simple Present dan Present Continuous kemarin. Nah, sekarang kita akan lihat sebuah tenses yang cukup berbeda dari dua tenses yang lalu. Namanya Simple Past. Jangan Pusing dulu lho ya!!! Kalau Simple Present ama Present Continuous itu untuk aspek masa sekarang / Present, kalo Simple Past buat aspek masa lalu. Emang di Bahasa Indonesia mo ngomong sekarang apa lalu ya sama aja ya, tapi nggak dengan Bahasa Inggris. Nah simak aja penjelasan lanjutannya disini.
Dalam Bahasa Inggris, Simple past di bentuk dengan pola sebagai berikut.
S + V2 + O (Kalimat Positif)
S + did not + V1 + O ( Kalimat Negatif)
Did + S + V1 + O ( Kalimat Pertanyaan)
Ini yang agak susah, tapi jangan menyerah ya. Dalam Bahasa Inggris Kata kerja bentuk kedua ada yang regular (beraturan) ada yang Irregular (Tidak beraturan). Yang regular mudah, hanya menambahkan " d / ed" saja setelah kata kerja pertama.
Misalnya Kata kerja pertamanya WORK, maka bentuk keduanya adalah WORKED.
Masalahnya adalah yang Irregular. Ini harus dihafalkan karena tidak mempunyai pola yang pasti. Misalnya Kata kerja bentuk pertamanya adalah GO, kata ini mempunyai bentuk kedua WENT. Untuk itu, pak guru nanti akan buat halaman baru di blog ini tentang Irreguler verbs ini. Nanti dilihat dan dihafalkan ya. Nah sekarang kita lihat ya penggunaannya dalam kalimat. Simak aja penjelasan berikut.
1 Completed Action in the Past
Use the Simple Past to express the idea that an action started and finished at a specific time in the past. Sometimes, the speaker may not actually mention the specific time, but they do have one specific time in mind.
Examples:
- I saw a movie yesterday.
- I didn't see a play yesterday.
- Last year, I traveled to Japan.
- Last year, I didn't travel to Korea.
- Did you have dinner last night?
- She washed her car.
- He didn't wash his car.
USE 2 A Series of Completed Actions
We use the Simple Past to list a series of completed actions in the past. These actions happen 1st, 2nd, 3rd, 4th, and so on.
Examples:
- I finished work, walked to the beach, and found a nice place to swim.
- He arrived from the airport at 8:00, checked into the hotel at 9:00, and met the others at 10:00.
- Did you add flour, pour in the milk, and then add the eggs?
The Simple Past can be used with a duration which starts and stops in the past. A duration is a longer action often indicated by expressions such as: for two years, for five minutes, all day, all year, etc.
Examples:
- I lived in Brazil for two years.
- Shauna studied Japanese for five years.
- They sat at the beach all day.
- They did not stay at the party the entire time.
- We talked on the phone for thirty minutes.
- A: How long did you wait for them?
B: We waited for one hour.
USE 3 Duration in Past
The Simple Past can be used with a duration which starts and stops in the past. A duration is a longer action often indicated by expressions such as: for two years, for five minutes, all day, all year, etc.
Examples:
- I lived in Brazil for two years.
- Shauna studied Japanese for five years.
- They sat at the beach all day.
- They did not stay at the party the entire time.
- We talked on the phone for thirty minutes.
- A: How long did you wait for them?
B: We waited for one hour.
USE 4 Habits in the Past
The Simple Past can also be used to describe a habit which stopped in the past. It can have the same meaning as "used to." To make it clear that we are talking about a habit, we often add expressions such as: always, often, usually, never, when I was a child, when I was younger, etc.
Examples:
- I studied French when I was a child.
- He played the violin.
- He didn't play the piano.
- Did you play a musical instrument when you were a kid?
- She worked at the movie theater after school.
- They never went to school, they always skipped class.
Belajar Bahasa Inggris 6 tahun gak bisa ngomong????
Tentunya ketika orang belajar Bahasa Inggris mereka berharap akan dapat menggunakan bahasa itu untuk dapat berkomunikasi dengan orang lain, mengungkapan maksud mereka, memahami serta dipahami oleh orang lain dalam bahasa tersebut. Namun, sungguh sayang, faktanya ketika seorang pelajar di Indonesia yang sudah belajar Bahasa Inggris selama minimal 6 tahun (3 tahun di SMP, 3 tahun di SMA), masih banyak sekali yang tidak bisa berbicara dengan lancar. Jangankan dengan lancar, mengucapkan kata - katanya aja susahnya bukan main. Ada apa sih sebenarnya dengan pembelajaran Bahasa Inggris di sekolah - sekolah kita? Siapa yang salah? Gurunya yang tidak bisa mengajar atau muridnya yang malas belajar?

Bukan tujuan dari tulisan ini untuk mengetahui apa penyebab pasti hal tersebut terjadi. Tulisan ini lebih ingin membagikan tips bagi para siswa, untuk merubah cara belajar mereka dalam Bahasa Inggris. Kalau selama ini para siswa belajar Bahasa Inggris secara pasif, tulisan ini ingin mengajak semua pelajar untuk secara lebih aktif mengambil peran dalam pembelajaran.
Cara - cara ini bisa dipakai untuk setidaknya untuk bisa belajar Bahasa Inggris secara lebih aktif baik di sekolah maupun luar sekolah.
1. Ingatkan Bapak / Ibu Guru untuk secara dominan menggunakan Bahasa Inggris dalam mengajar!
2. Sering - seringlah mendengar lagu - lagu dalam Bahasa Inggris. Catak liriknya dan cari tahu arti dan cara pengucapannya di kamus. Apabila masih kurang jelas tanyakan pada Bapak / Ibu guru di sekolah.
3. Usahakan melihat acara - acara di TV atau mendengar siaran radio yang berbahasa Inggris! Mungkin pertama kalian akan menemukan banyak kesulitan namun lama kelamaan akan terbiasa. Catat kata - kata baru yang kalian dengar dan cari penggunaanya di dalam kamus.
4. Kalau kalian melihat Film dalam Bahasa Inggris, jangan terus tergantung pada terjemahan yang ada! Coba gunakan kemampuan kalian sendiri untuk mendengar dan memahami ucapan - ucapan yang kalian dengar!
5. Selalu ulang terus kata - kata yang kalian temukan! Kalau kata baru yang kalian temukan tidak dipakai lama - kelamaan akan hilang!
6. Coba gunakan Bahasa Inggris dengan teman - teman kalian, dengan guru, atau kalau mungkin dengan orang tua kalian dalam percakapan sehari - hari! Jangan takut salah, bahkan orang - orang native speaker pun juga kadang - kadang salah. Yang penting terus coba dan coba!
7. Akhirnya, No practice no progress! Practice makes Perfect! Jadi berlatih terus dan jangan malu!
Tuhan menyertai!
The Inspiration for the blog
Banyak hal yang terjadi dalam hidup, ada kejadian kehidupan yang besar dan menetukan, namun tidak jarang ada juga sisi yang kecil dan terasa tak berarti. Kejadian kehidupan itu datang dan pergi silih berganti mewarnai hidup ini sehingga menjadi dinamis bahkan kadang tidak stabil. Namun, ternyata, dengan refleksi dan keterbukaan hati, satu persatu kejadian dalam hidup ini ternyata punya arti. Bahkan kadang -kadang dengan permenungan yang mendalam, kita bisa menemukan Tuhan dalam berbagai kejadian kehidupan kita.
Pembuatan blog ini pun juga satu peristiwa yang saya hayati sebagai perjalanan menemukan Tuhan dalam segala hal. Melalui blog ini saya ingin berbagi dengan semua orang apa yang sudah saya dapatkan secara Cuma- Cuma. Sekarang saya juga ingin membagikan hal ini secara Cuma – Cuma bagi semua. Semoga blog ini dapat menolong mereka yang membutuhkan, dan saya percaya disitulah saya akan menemukan Tuhan, yaitu ketika melihat orang terbantu dengan keberadaan blog ini. Saya harus mengucapkan terima kasih untuk Santo Ignatius Loyola yang telah membantu dan menginspirasi saya untuk menyadari bawha We can find God in all things. Berkah Dalem.



